Pentingnya Proses Sertifikasi Halal produk
Assalamualaikum...
Hi teman teman sekalian...sudah yakin makanan yang kita konsumsi di restoran kesayangan kalian sudah halal dan tayyib?Itu sepenggal sapaan di Talkshow yang saya hadiri pada Jumat kemarin tanggal 1 Maret 2019 yang bertempat di The Atjeh Connection yang bertajuk "Prosedur Sertifikasi Halal LPPOM MUI dan Tantangan Industri Halal di Era Digitalisasi 4.0"
The Atjeh Connection
Acara ini bertempat di resto The Atjeh Connection Sarinah,Founder dari resto ini Ibu Anita Amir mengutarakan salah satu alasannya membuka restoran ini karena berdasarkan pengalaman pribadi yang beberapa kali beliau mengunjungi restoran memang ternyata beberapa restoran yang walaupun sudah dilihat "no pork" belum tentu benar benar halal terkadang bahan bahan masakan pendukung misalnya sake dan mirin pada masakan di Restoran Jepang mengandung alkohol
 |
| kanan;ibu Anita Amir |
Resto ini memperkerjakan orang orang yang sangat membutuhkan tidak memandang lulusan apapun dengan tujuan membantu para pekerja yang membutuhkan,Menurut Ibu Anita konsep Halal itu produk yang dijual tidak mengandung babi dan alkohol serta menggunakan uang yang Halal untuk membuka resto The Atjeh Connection ini.Dan beliau berkata juga akan segera melakukan sertifikasi Halal untuk resto dan coffee shopnya ini
Dan buat saya pribadi memang mengkonsumsi dan menggunakan produk Halal adalah suatu kebutuhan,bukan hanya sekedar makanan Halal dirumah saya selalu memperhatikan bahan bahan yang saya pakai dalam memasak biasanya untuk produk produk kemasan yang saya beli di supermarket atau minimart saya pilih yang sudah ada logo halal MUI nya,tapi lebih dari itu misalnya untuk kebutuhan kosmetik,skincare,sikat gigi,tas bahkan sendal dan sepatu yang di pakai pun saya pastikan bahan kulit atau bulu buatannya tidak terbuat dari bahan yg haram karena seperti yang kita ketahui kulit dan bulu babi memang dipakai untuk berbagai macam produk tekstil jadi bukan hanya untuk pembuatan bahan makanan tapi banyak pemanfaatan untuk macam macam produk.
 |
| Kopi"Sanger" khas The Atjeh Connection dokpri |
 |
| Nasi Gurih menu di The Atjeh Connection dokpri |
Halal itu kebutuhan semua umat manusia
Hal ini sama seperti yang dipaparkan oleh ibu Lia Amalia selaku Kepala Bidang Sosialisasi dan Promosi Halal LPPOM MUI bahwa makanan halal dan tayyib bukan hanya kebutuhan umat Islam tapi seluruh manusia sebagaimana tercantum dalam Al quran surah Al Baqarah ayat 168
 |
| Ibu Lia Amalia dok.pri |
Direktur LPPOM MUI Bapak Dr Ir Lukman Hakim Msi juga mengatakan Indonesia sejak 2012 telah menjadi pusat Halal Dunia ditandai dengan hadirnya Global Halal Center.Tujuannya adalah ingin ''menghalalkan Indonesia dan mengIndonesiakan Halal'' Jadi Indonesia memang sudah mencanangkan isu Halal.Religiusnya orang Indonesia juga sangat mempegaruhi isu isu Halal di Indonesia.
 |
| Bapak Lukman Hakim dok.pri |
Bukan karena penduduk Indonesia yang memang mayoritas terbesarnya umat muslim akan tetapi Halal itu amat penting bukan hanya untuk umat Islam tapi juga non muslim .Definisi Halal di dunia Barat menurut Bapak Lukman "Halal Food is Pure Food,Halal more than just a quality" Makanan Halal adalah makanan yang murni dan Halal lebih dari sekedar kualitas .
Di Indonesia karena kita mayoritas Islam yang memang banyak sekali konsumen yang permissif yang berpatokan hanya karena penjualnya orang Islam udah pasti Halal.Memang betul InsyaAllah saudara kita yang muslim memang maunya berjualan produk Halal .Tapi selama prosesnya memang membutuhkan sertifikasi halal.Sertifikasi Halal adalah sebuah adjusment atau bahasa hukum isbadnya harus datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang memang mempunyai kewenangan isbad hukum.
Proses Sertifikasi Halal
Bagaimana prosedur Sertifikasi Halal sebuah perusahaan atau Restoran sebelum mendapatkan CEROL(Certificate Halal Online) melalui beberapa tahapan
Jangan bilang tidak ada waktu untuk datang ke kantor LPPOM MUI untuk mengurus sertifikat Halal karena saat ini sudah ada CEROL.Karena bulan Oktober tahun ini wajib bersertifikat Halal akan diberlakukan untuk kosmetik,makanan dan minuman.Untuk masa berlakunya 2 tahun.Karena pada Era Tantangan Industri 4.0 digitalisasi saat ini proses sertifikasi juga sudah digitalisasi karena sudah pakai CEROL by internet tidak manual lagi.
Secara sederhana revolusi industri 4.0 merupakan integrasi antara dunia internet(online) dengan dunia usaha atau produksi sebuah industri semua proses produksi,penjual dan komplain semuanya berbasis internet.
Prosedur halal LPPOM MUI dalam dokumen HAS 23000:2 secara umum yaitu
1.Perusahaan mengajukan sertifikasi
Yang mencakup registrasi pendaftar baru,perpanjangan dan pengembangan produk/fasilitas perusahaan.Pendaftaran dapat dilakukan pada situs www.e-lppommui.org atau www.halalmui.org
2.Mengisi data pendaftaran
Setelah masuk ke situs online LPPOM MUI isi data perusahaan pada formulir sertifikasi halal
3.Membayar biaya administrasi
Biaya mencakup audit,implementasi SJH(Sistem Jaminan Halal),Majalah jurnal halal dan sertifikasi halal
4.Melengkapi persyaratan dokumen
Kelengkapan data berupa jenis industri,diagram proses produksi,data pabrik dan produk serta matrix bahan yang digunakan
5.Cek kecukupan dokumen
Jika dokumen lulus pemeriksaan maka LPPOM MUI dapat memberi sertifikat halal kepada perusahaan sehingga bisa diterbitkan oleh perusahaan
 |
| Blogger Halal Indonesia sahabat TDB |
Maka dari itu LPPOM MUI mengundang blogger dan vlogger sebagai duta halal yang bertugas mensosialisasikan pentingnya sertifikasi Halal kepada para produsen dan konsumen.Karena memang negara kita adalah negara yang masyarakatnya beragama masyarakat harus lebih aware akan produk halal.Karena ''Halal is my life'
Blogger dan vlogger akan menjadi duta Halal LPPOM MUI yang memviralkan isu isu yang benar dan meluruskan isu isu yang tidak benar
Wowww... mudah ya bikin sertifikasi halal, jadi pengen lanjutin usaha saya dulu lagi.
BalasHapusSertifikasi halal menurut saya amat penting, secara zaman sekarang udah banyak yang mengaburkan hal yang ga halal jadi halal :)
Iyah mba sekarang lebih mudah bikin sertifikasi halal,bener mbak gak bisa dipungkiri lg apa lagi mayoritas dinegara kita muslim jadi otomatis orang orang juga kalo mau beli makanan selalu cek kehalalan dr makanan tsb
HapusWah acara yang bagus ya mba, jadi ngerti prosedur tentang ngurus halal MUI
HapusSetuju, semoga dengan kemudahan mengurus sertifikasi halal ini, bikin kita sebagai muslim gak deg-degan lagi tentang kehalalan sebuah makanan saat makan di luar, demikian pula hal-hal lain diluar makanan yang berpotensi menjadi haram buat dipakai , yang seharusnya ada sertifikasi halalnya juga :)
HapusIya mba sertifikasi halal rasanya menjadi kebutuhan para pengusaha saat ini krn konsumen sudah mulai kritis dan picky saat memilih produk yg dipakai atau konsumsinya
BalasHapusSertifikasi halal emang penting banget nih, biar gak salah pilih makan. Kan ngeri juga kalo pergi kemana mana eh makannya gak halal hiks
BalasHapusBaru tahu kalo mendapatkan sertifikat halal bisa dilakukan secara online. Karena di pikiran aku pasti ribet harus bolak balik ke MUI. Bravo CEROL. Ngasih insight yang bagus nih.
BalasHapussetuju mba, Halal itu bukan sekedar logo atau pengakuan semata tapi kebutuhan umat Islam. Karena jika sudah halal gak cuma bahan atau komposisinya saja namun juga diperhitungkan proses produksinya.
BalasHapusaaah jadi makin mudah ya urus sertifikasi Halal. Tahun 2014 masih harus bolak balik untuk urus sertikasi halal produk biscuit hehehe
BalasHapusPenting banget donk apalagi untuk yang beragama islam
BalasHapusSeru ya acaranya. Berkah ngeblog ya ini namanya. Baca postingan ini jadi makin tahu deh tentang sertifikasi halal. Kadang aku juga sedih kalau makan di salah satu restoran tapi ternyata makanan dan minumannya nggak halal kan jadinya nggak jadi makan di restoran tersebut.
BalasHapusSaya tergelitik dengan kalimat menggunakan uang halal untuk membangun usaha ini. Alhamdulillah ya salut mendengarnya. Soalnya selama ini yang saya tahu pengusaha seolah berlomba membuat perusahaan dengan apapun jalannya. Tak peduli halal haram. Ya, ini bukan berburuk sangka, tapi yang saya lihat sendiri saja khususunya.
BalasHapusPadahal kalau saja diperdalam, usaha dari uang tidak halal, hasilnya juga saya rasa tidak akan berkah. Cmiiw
Semoga lancar selalu deh usahanya dan tetap membantu masyarakat yang jobless
penting banget kuliner halal itu, jangan jauh ke luar negeri dulu, di Indonesia pun masih banyak makanan yg sembarangan, ga jelas halal haramnya. nasi gurihnya menggoda bgt, hmmmm
BalasHapusBagus juga kalau sosialisasi tersebut lebih menjangkau seluruh Indonesia sampai daerah kecamatan. Jadi jangan di Jakarta aja
BalasHapusWah bagus sekali jika blogger juga dilibatkan untuk pentingnya sosialisasi sertifikasi halal ini. Karena memang proses ini tak mudah ya dan butuh waktu
BalasHapusSenang dengan adanya Global Halal Center yang bertujuan ingin ''menghalalkan Indonesia dan mengIndonesiakan Halal''
BalasHapusSemoga sosialisasi Halal ini makin meluas baik ke pelaku industri maupun masyarakat sehingga pemahamannya akan benar adanya.
Dari mulai mengajukan sertifikasi hingga mendapatkan sertifikat halal, kira-kira membutuhkan waktu berapa lama? Kalau resto kan kadang-kadang ada yang gonta-ganti menu secara berkala. Kalau seperti itu, harus mengajukan sertifikasi lagi, gak?
BalasHapusMemang sering banget dengar pendapat orang, bahwa ngurus sertifikat halal itu susah dan ribet. Ternyata keputusan halal itu sangat berat loh, dan ada pertanggung jawabannya yang sangat besar, jadi perlu proses yang detil.
BalasHapusWah jarang banget sih ku nemuin tempat makan yg bener bener tersertifikasi halal.. ga perlu khawatir ya makan disana.
BalasHapusternyata prosesnya ga sesusah yang ku pikirkan ya, pantes aja nih banyak brand brand juga yg udah pada ngejamin produknya dapet sertifikat halal ya karena prosesnya memang sesuai dan tidak di persulit
BalasHapusPenting banget sertifikasi halal seperti ini. Karena kandungan yang halal pasti akan menyehatkan tubuh.
BalasHapusHalal memang penting apalgi utk makanan😍 ternyata ga bgitu susah yah ngurus sertifikasi halal
BalasHapussetuju banget niiiih, kalo produk udah punya sertifikasi halal itu ngerasanya aman yaa, nggatau kenapa kalo belum halal tu agak serem buat nyobain hehehe
BalasHapusProsesnya gak seribet yang sering aku dengar ternyata. Yaps penting banget sertifikasi halal untuk makanan biar jelas ya kak
BalasHapusSetuju banget. Untuk semua produk di Indonesia yang kepengen terjual luas, kudu banget deh jalanin sertifikasi halal. Sekali pun bahan-bahan dan prosesnya halal, tetep kudu ada jaminan dari pihak terkait. Supaya masyarakat tenang. Kecuali kalo memang produk khusus yang targetnya bukan nonmuslim.
BalasHapushalal itu emang penting banget yaa. tapi kalo di jakarta rada susah kalo makan di resto gitu.. banyak yg belum ada halal mui nyaa
BalasHapusSo, pasti halal itu adl kebutuhan. Karena yg halal sudah pasti baik dikonsumsi manusia. Sebaliknya, tidak semua yg baik itu halal.
BalasHapusPenting banget Mak jd sebagai konsumen kita tenang dan jdi berkah untuk badan klo yg kita konsumsi halal
BalasHapusPenting banget biar tau makanan minuman yang kita makan halal atau apalagi buat yang beragama islam
BalasHapusTernyata ga sulit sulit banget juga ya kak buat dapetin sertifikat halal itu, aku pikir tuh harus melewati serangkaian tes yang memusingkan loh
BalasHapusYaps bener banget penting untuk makanan minuman bahkan benang yang kita pakai buat bikin baju aja harus terjamin halalnya
BalasHapusbegitu ya caranya mengurus sertifikasi halal? kalau produsennya gak ngurus berarti gak ada sertifikasi halal dan tidak layak dipasarkan di Indonesia kan ya?
BalasHapusPenting banget memang sertifikasi halal dalam sebuah usaha makanan. Krn konsumen itu akan merasa aman dan terjaga saja jika konsumsi makanan tersebut. Ternyata proses nya panjang ya utkmdapatkan sertifikasi halal ini..ngga main-main pastinya
BalasHapusJadi inget waktu dulu di Batam. Banyak yang nawarin makanan dan bilang halal. Tapi karena yang nawarin nggak benar-benar paham konsep halal dan di dapurnya masih kecampur masakan yang nonhalal.
BalasHapusMenurutku penting banget. Kmrn saya dan bbrp tmn di grup ngobrolin soal roti2 dan donat2 di mall yg gak ada logo halalnya. Sampai skrng terus terang saya ragu belinya. Trus ada celetukan dr teman, kalau mereka gak urus lagi label halalnya krn ngurusnya suka dipersulit, gk tau deh bener apa gak? Apa ada kontak LPPOM MUI yang bisa ditanya buat mengkonfirm hal semacam ini ya mba?
BalasHapusSosialisasi seperti ini membuat masyarakat semakin aware dan lebih hati-hati memilih makanan, karena mereka sudah paham, wajib mengonsumsi yang halal saja
BalasHapusTernyata, sertifikasi halal untuk makanan itu mudah ya. Penting banget nih biar kita selalu tenang dalam makan.
BalasHapusJadi tahu alur sertifikasi halal, ternyata nggak ribet yaa, apalagi pakai sitem online..
BalasHapusSelain sertifikasi halalnya yang penting, mungkin juga akan lebih menjamin makanan tersebut layak untuk dikomsumsi
BalasHapussebagai muslim memang kita seharusnya memakan yang halal dan baik yaa buat tubuh. saya sampai sekarang masih suka galau kalau diajak ke resto jepang atau cina begitu karena meragukan kehalalannya
BalasHapusHalal kudu pake banget, biar DOA Tak tertolak
BalasHapusCerol? Maksudnya gimana ya mba. MUI ga datang meninjau pabrik dan dapur lagi?? Bukannya kalo mau memastikan kudu liat langsung ya... Atau gimana ini maksudnya?
BalasHapushayu lah kita ngopi sanger rame2, mitap disana :D jadi pengen bikin sertifikasi halal nih buat usaha makanan kicik2 :D
BalasHapusHalal itu wajib dan kebutuhan pokok menurutku sih..., Jadi perlu adanya sertifikasi halal..jadi kalo gak halal bagusnya ditulis juga.. "tidak untuk muslim". Jadi lebih jelas ...dari pada tidak ada tulisannya..karena akan menimbulkan ragu atau syubhat
BalasHapusNah iya bagus sekali ini, proses sertifikasi halal memang penting bagi para pengusaha makanan maupun bagi konsumen itu sendiri. Saya sering batal membeli pproduk karena tidak ada label halalnya padahal kalau dilihat dari komposisinya tidak ada unsur yang dilarang dalam ajaran islam, tapi kalau tidak ada label halal jadi ragu padahal sangat ingin membeli produk tersebut. Sepertinya disanalah sertifikasi halal memiliki fungsi untuk menjamin kenyamanan konsumen.
BalasHapusYang saya bingung adalah... berapa harga yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan logo halal tersebut??? Saya pernah jadi jurnalis dan ditugaskan menginvestigasi hal tersebut, namun datanya terlalu ditutup-tutupi...
BalasHapusNah ini bermanfaat.. selama ini kita gak tau bagaiman sertifikasi halal itu ya prosesnya
BalasHapusTerkadang saya pun suka meragukan suatu produk makanan yang tidak memiliki badan sertfikasi halal. Takutnya, dari segi rasa dan kualitas bahan makanan yang digunakan tidak bagus kan sayang juga bila dilanjutkan makan. Bukannya kenyang malah sakit perut haha
BalasHapusEnaknya jaman sekarang sudah ada internet jadi memudahkan kita melakukan aktivitas sehari-hari termasuk mengurus sertifikasi halal di usaha kita ya mba
BalasHapusSebagai muslimah tentu saja kehalalan yang pertama dijadikan pertanyaan kalau ketemu dengan menu yang masih asing.
BalasHapusBikin kita tidak ragu lagi gitu deh kalau jelas ada logo halal nya
Halal ang udah wajib hukumnya dan kudu. Apalagi sebagian besar di Indonesia beragama Islam. Mesti halal supaya makannya tenang. Konsumen tenang, dan penjual aman. Sertifikasi halal menguntungkan semua pihak
BalasHapusprosesnya terlihat simpel ya mba tapi kenapa masih banyak resto yang belum mempunyai logo halal
BalasHapusWah ternyata untuk membuat sertifikasi Halal sudah makin mudah saja bisa didaftarkan lewat online,dan sebagai muslim memang penting banget label ataupun legalitas Halal untuk suatu produk
BalasHapusSebagai muslim penting banget ya memerhatikan kehalalan makanan yang dikonsumi, makanan halal dan toyib akan tecermin juga dalam perilaku kita sehari-hari
BalasHapusAman deh yah kalo makan dan minum di restoran ini. Tapi memang betul sih, no poek bukan berarti makanannya semua halal, biasanya resto2 suka pakai penyedap rasa yg blm ada halal MUI.
BalasHapusHalal itu wajib ya mbak. Makanya kalau di mall kyk roti2 dan donat2 yg blm pakai logo halal saya gak berani beli.
BalasHapusNah saya tu dapat kabar kalau katanya buat brand besar sertifikasi halal agak susah didapat krn prosesnya cukup sulit, makanya sarannya bikin sertifikasi halal pas industrinya msh skala kecil aja, apa bener gtu ya... Moga ada pihak MUI yang baca komen saya dan kasi jawaban thx
halal memang harus sudah menjadi gaya hidup ya. di negara lain malah serius diterapkan krn memengaruhi potensi profit suatu resto atau produk makanan. supaya lebih lengkap, tdk cuma halal, juga tempuh sisi tayyiban-nya ya kaa
BalasHapusJadi ingin makan nasi gurih nih, hehe enak kali yah. Salfok kan jadinya hehe. Insya allah sertifikasi halal ini memberikan efek baik pada semuanya.
BalasHapusSertifikasi halal penting juga agar ada kejelasan. Cara memperolehnya nih, dan prosesnya bermanfaat banget diketahui masyarakat!
BalasHapuswah sangat informatif, terimakasih ya :D
BalasHapusWaalaikumsalam..
BalasHapusIndonesia memang harus menerapkan konsep syariah karena mayoritas penduduknya beragama muslim. Semoga semakin banyak individu yang berhijrah untuk mengkampanyekan halal lifestyle*
Thanks for sharing, sukses terus..
BalasHapus